Minggu, 05 Agustus 2012

Dikala Injil keluar memberikan kesaksiannya menyangkut penyaliban Yesus Kristus menentang kebohongan Alquran

Dari ayat-ayat Alquran berikut Muslim menduga bahwa Allah membuat Yudas atau orang lain terlihat seperti Yesus sehingga mereka yang hendak menyalibkan keliru menyalibkan orang yan diserupakan seperti yang ditegaskan didalam surah berikut...

Surah An"Nissa [4]: 157-158
dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya Kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa. Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.


Banyak Muslim berpendapat bahwa Allah Yang Mahakuasa tidak akan mengizinkan Isa, RasulNya dihina dan dibunuh seperti ini.


[namun ALKITAB bersaksi menolak pandangan mereka]


Kesaksian Injil 1 
Orang Jahat tidak bisa menyalibkan Sang Mesias, Yesus, apabila tidak mendapatkan perkenanan dari atas,

Yesus sendiri mengatakannya kepada Gurbernur Romawi:

Yohanes 11:10-11, Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Tidakkah Engkau mau bicara dengan aku? Tidakkah Engkau tahu, bahwa aku berkuasa untuk membebaskan Engkau, dan berkuasa juga untuk menyalibkan Engkau?" Yesus menjawab: "Engkau tidak mempunyai kuasa apapun terhadap Aku, jikalau kuasa itu tidak diberikan kepadamu dari atas....



Kesaksian Injil 2
Yesus, Sang Mesias berkata tujuanNYA datang kedalam dunia adalah untuk mati bagi dosa manusia, itulah yang dikatakanNYA kepada muridNYA

Matius 20:28, sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang."



Kesaksian Injil 3
Bahkan Mesias diberbagai kesempatan sudah menubuatkan penderitaan dan kematian yang akan dialami dirinya sebanyak 22 kali dan KebangkitanNYA sebanyak 6 kali sebelum semuanya itu terjadi.

saya akan memberikan beberapa pernyataan yang jelas dari Mesias menyangkut kematian dan kebangkitan yang tertulis didalam kitab suci.

Matius 2:19-22 Jawab Yesus kepada mereka: "Rombak Bait Allah ini, dan dalam tiga hari Aku akan mendirikannya kembali." Lalu kata orang Yahudi kepada-Nya: "Empat puluh enam tahun orang mendirikan Bait Allah ini dan Engkau dapat membangunnya dalam tiga hari?" Tetapi yang dimaksudkan-Nya dengan Bait Allah ialah tubuh-Nya sendiri. Kemudian, sesudah Ia bangkit dari antara orang mati, barulah teringat oleh murid-murid-Nya bahwa hal itu telah dikatakan-Nya, dan merekapun percayalah akan Kitab Suci dan akan perkataan yang telah diucapkan Yesus [Lihat juga Matius 26:61]

Yohanes 3:14 Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan [Lihat Yohanes 8:28 dan 12:32,33, tercantum di bawah, di mana ia mengulangi hal yang sama],

Matius 10:(38) Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak layak bagi-Ku. [Lihat juga Matius 16:24, Markus 8:34 & Lukas 9:23 dan yang lainnya dalam Lukas 14:27
Yohanes 6:50-51 Inilah roti yang turun dari sorga: Barangsiapa makan dari padanya, ia tidak akan mati. Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Jikalau seorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya, dan roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia."

Matius 16:21 Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga.

Matius 16:24 Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.

Matius 17:22-23 Pada waktu Yesus dan murid-murid-Nya bersama-sama di Galilea, Ia berkata kepada mereka: "Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia dan mereka akan membunuh Dia dan pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan." Maka hati murid-murid-Nya itupun sedih sekali. [Markus 9:31 dan Lukas 9:44]

Yohanes 8:28 Maka kata Yesus: "Apabila kamu telah meninggikan Anak Manusia, barulah kamu tahu, bahwa Akulah Dia, dan bahwa Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri, tetapi Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku.

Yohanes 10:11-15 Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya; sedangkan seorang upahan yang bukan gembala, dan yang bukan pemilik domba-domba itu sendiri, ketika melihat serigala datang, meninggalkan domba-domba itu lalu lari, sehingga serigala itu menerkam dan mencerai-beraikan domba-domba itu. Ia lari karena ia seorang upahan dan tidak memperhatikan domba-domba itu. Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku.

Yohanes 10:17 Bapa mengasihi Aku, oleh karena Aku memberikan nyawa-Ku untuk menerimanya kembali. Tidak seorangpun mengambilnya dari pada-Ku, melainkan Aku memberikannya menurut kehendak-Ku sendiri. Aku berkuasa memberikannya dan berkuasa mengambilnya kembali. Inilah tugas yang Kuterima dari Bapa-Ku."

Lukas 14:27 Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak dapat menjadi murid-Ku.

Matius 20:18-19 Sekarang kita pergi ke Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, dan mereka akan menjatuhi Dia hukuman mati. Dan mereka akan menyerahkan Dia kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, supaya Ia diolok-olokkan, disesah dan disalibkan, dan pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan." [Lihat juga Markus 10:33,34 & Lukas 18:31-33]

Matius 20:28, sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang." [Lihat juga Markus 10:45]

Yohanes 12:23-24 Tetapi Yesus menjawab mereka, kata-Nya: "Telah tiba saatnya Anak Manusia dimuliakan. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan menghasilkan banyak buah.

Yohanes 12:30-33 Jawab Yesus: "Suara itu telah terdengar bukan oleh karena Aku, melainkan oleh karena kamu. Sekarang berlangsung penghakiman atas dunia ini: sekarang juga penguasa dunia ini akan dilemparkan ke luar; dan Aku, apabila Aku ditinggikan dari bumi, Aku akan menarik semua orang datang kepada-Ku." ni dikatakan-Nya untuk menyatakan bagaimana caranya Ia akan mati.

Matius 21:37-38 Akhirnya ia menyuruh anaknya kepada mereka, katanya: Anakku akan mereka segani. Tetapi ketika penggarap-penggarap itu melihat anaknya itu, mereka berkata seorang kepada yang lain: Ia adalah ahli waris, mari kita bunuh dia, supaya warisannya menjadi milik kita. [Lihat juga Markus 12:6-8 & Lukas 20:1315]

Matius 26:1-2 Setelah Yesus selesai dengan segala pengajaran-Nya itu, berkatalah Ia kepada murid-murid-Nya: Kamu tahu, bahwa dua hari lagi akan dirayakan Paskah, maka Anak Manusia akan diserahkan untuk disalibkan.

Matius 26:10-12 Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata: "Mengapa kamu menyusahkan perempuan ini? Sebab ia telah melakukan suatu perbuatan yang baik pada-Ku. Karena orang-orang miskin selalu ada padamu, tetapi Aku tidak akan selalu bersama-sama kamu. Sebab dengan mencurahkan minyak itu ke tubuh-Ku, ia membuat suatu persiapan untuk penguburan-Ku.

Lukas 22:19-20 Lalu Ia mengambil roti, mengucap syukur, memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka, kata-Nya: "Inilah tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku." Demikian juga dibuat-Nya dengan cawan sesudah makan; Ia berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru oleh darah-Ku, yang ditumpahkan bagi kamu. [Lihat juga Matius 26:26 & Mark 14:22]

Matius 26:31-32 Maka berkatalah Yesus kepada mereka: "Malam ini kamu semua akan tergoncang imanmu karena Aku. Sebab ada tertulis: Aku akan membunuh gembala dan kawanan domba itu akan tercerai-berai. Akan tetapi sesudah Aku bangkit, Aku akan mendahului kamu ke Galilea." [Lih: Markus 14:27,28]

Yohanes 16:19 Yesus tahu, bahwa mereka hendak menanyakan sesuatu kepada-Nya, lalu Ia berkata kepada mereka: "Adakah kamu membicarakan seorang dengan yang lain apa yang Kukatakan tadi, yaitu: Tinggal sesaat saja dan kamu tidak melihat Aku dan tinggal sesaat saja pula dan kamu akan melihat Aku? Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya kamu akan menangis dan meratap, tetapi dunia akan bergembira; kamu akan berdukacita, tetapi dukacitamu akan berubah menjadi sukacita. Seorang perempuan berdukacita pada saat ia melahirkan, tetapi sesudah ia melahirkan anaknya, ia tidak ingat lagi akan penderitaannya, karena kegembiraan bahwa seorang manusia telah dilahirkan ke dunia. Demikian juga kamu sekarang diliputi dukacita, tetapi Aku akan melihat kamu lagi dan hatimu akan bergembira dan tidak ada seorangpun yang dapat merampas kegembiraanmu itu dari padamu.


Kesaksian Injil 4
Yesus sang Mesias, tidak dipaksa mati namun IA sukarela menyerahkan nyawaNYA bagi tebusan atas dosa manusia, Ia berkata bahwa Ia memiliki kuasa baik untuk memberikan nyawa-Nya dan untuk mengambilnya kembali lagi dengan hidup kembali pada hari ketiga. Dia adalah Tuhan kehidupan yang menaklukkan kematian

Yohanes 10:17 Bapa mengasihi Aku, oleh karena Aku memberikan nyawa-Ku untuk menerimanya kembali. Tidak seorangpun mengambilnya dari pada-Ku, melainkan Aku memberikannya menurut kehendak-Ku sendiri. Aku berkuasa memberikannya dan berkuasa mengambilnya kembali. Inilah tugas yang Kuterima dari Bapa-Ku."

Yesus bukan korban, tetapi pemenang atas kematian! Dia menunjukkan diri-Nya menjadi Tuhan yang Hidup dengan otoritas penuh atas hidupnya sendiri. Bahkan, Ia sengaja memberikan dirinya sampai mati untuk menaklukkan dan hidup kembali lagi pada hari ketiga! Ia menaklukkan kematian dengan kuasa kehidupan. Bagi kami Dia mengatasi kematian, neraka, setan, dan semua dosa kita untuk memberi kita hidup kekal! Itulah sebabnya Dia berkata,

Wahyu 1:17,18 ........"Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut.


Kesaksian Injil 5;
Sudah ketetapan KEKAL Bapa bahwa Yesus harus mati bagi keselamatan manusia

Kisah para rasul 2:22-24 Hai orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini: Yang aku maksudkan, ialah Yesus dari Nazaret, seorang yang telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di tengah-tengah kamu, seperti yang kamu tahu.Dia yang diserahkan Allah menurut maksud dan rencana-Nya, telah kamu salibkan dan kamu bunuh oleh tangan bangsa-bangsa durhaka.Tetapi Allah membangkitkan Dia dengan melepaskan Dia dari sengsara maut, karena tidak mungkin Ia tetap berada dalam kuasa maut itu.

1 Petrus 1:18-21 Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat. Ia telah dipilih sebelum dunia dijadikan, tetapi karena kamu baru menyatakan diri-Nya pada zaman akhir. Oleh Dialah kamu percaya kepada Allah, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati dan yang telah memuliakan-Nya, sehingga imanmu dan pengharapanmu tertuju kepada Allah.

Efesus 3:10,11 supaya sekarang oleh jemaat diberitahukan pelbagai ragam hikmat Allah kepada pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa di sorga, sesuai dengan TUJUAN abadi, yang telah dilaksanakan-Nya dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Wahyu 13:8 Dan semua orang yang diam di atas bumi akan menyembahnya, yaitu setiap orang yang namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan di dalam kitab kehidupan dari Anak Domba, yang telah disembelih.

Ibrani 2:9 Tetapi Dia, yang untuk waktu yang singkat dibuat sedikit lebih rendah dari pada malaikat-malaikat, yaitu Yesus, kita lihat, yang oleh karena penderitaan maut, dimahkotai dengan kemuliaan dan hormat, supaya oleh kasih karunia Allah Ia mengalami maut bagi semua manusia.....




Kesaksian dan keambiguan Alquran yang menolak pernyataannya sendiri mengenai Penyaliban Isa pada Surah An'Nissa.


Al-Qur'an berulang kali menyebutkan bahwa orang-orang jahat membunuh para nabi, jadi mengapa orang Muslim harus berpikir Tuhan tidak akan mengizinkan orang-orang jahat untuk membunuh nabi Isa?

QS 2:61......Hal itu (terjadi) karena mereka selalu mengingkari ayat-ayat Allah dan membunuh para nabi yang memang tidak dibenarkan.

QS 3:21 Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada ayat-ayat Allah dan membunuh para nabi yang memang tidak dibenarkan dan membunuh orang-orang yang menyuruh manusia berbuat adil....

QS 3:112 .....Yang demikian itu karena mereka kafir kepada ayat-ayat Allah dan membunuh para nabi tanpa alasan yang benar. Yang demikian itu disebabkan mereka durhaka dan melampaui batas.

QS 3:181 Sesungguhnya Allah telah mendengar perkataan orang-orang yang mengatakan: "Sesungguhnya Allah miskin dan kami kaya". Kami akan mencatat perkataan mereka itu dan perbuatan mereka membunuh nabi-nabi tanpa alasan yang benar, dan Kami akan mengatakan (kepada mereka): "Rasakanlah olehmu azab yang membakar.

QS 4:155 Maka (Kami lakukan terhadap mereka beberapa tindakan), disebabkan mereka melanggar perjanjian itu, dan karena kekafiran mereka terhadap keterangan-keterangan Allah dan mereka membunuh nabi-nabi tanpa (alasan) yang benar dan mengatakan: "Hati kami tertutup.....



Hal yang kerap kali ditanyakan teman-teman Muslim adalah mengapa Yesus perlu mati bagi dosa-dosa kita bukankah DIA bisa mengampuni dosa siapapun yang DIA ingin begitu saja tanpa perlu adanya penebusan dosa diatas kayu salib....??

Mengapa Muslim berpikir seperti itu, bukankah Alquran sendiri menyatakan bahwa Tuhan bebas melakukan segala sesuatunya berdasarkan kehendak Dia sendiri

QS 2:284 .........Maka Allah mengampuni siapa yang dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

QS 4:116b "Allah ... mengampuni siapa yang Dia kehendaki ..."

(QS 31:26) "Tuhan sesungguhnya adalah Dia (yaitu) bebas dari segala keinginan ..."

QS 35:15 "Hai manusia! Ini adalah kamu yang membutuhkan Tuhan, tetapi Tuhan adalah satu bebas dari semua keinginan ... "


Kesaksian ALKITAB untuk menjawab keresahan Muslim...
Salah satu alasan Allah Dibutuhkan Yesus Sang Mesias untuk mati dan Bayar semua Dosa kami adalah Karena Dia Tidak dapat Melanggar sendiri - Karakter Sendiri:

Alkitab mengajarkan bahwa meskipun Tuhan memiliki kekuatan untuk melakukan apapun ("Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil." - Lukas 1:37), namun Dia tidak akan melakukan hal-hal yang akan melanggar karakterNYA sendiri. Misalnya Dia tidak bisa berdusta ("... tidak mungkin bagi Allah untuk berbohong ..." - Ibrani 6:18) atau tidak setia dalam menjaga janji-Nya ("Jika kita setia, ia akan tetap setia, karena ia tidak bisa memungkiri diriNYA "- 2 Timotius 2:13). Jika Dia melanggar karakter sendiri Dia tidak akan lagi menjadi Allah dan keesaan-Nya akan menghancurkan dirinya sendiri!


ada tiga aspek dari karakter Tuhan yang tidak akan dilanggarNYA sehingga IA memutuskan Yesus harus mati bagi penebusan dosa manusia - 1) KEADILAN Allah, 2) KEJUJURAN Allah & 3) KEKUDUSAN Allah:




1) KEADILAN ALLAH
Allah membutuhkan Yesus untuk mati dalam rangka melaksanakan keadilan-Nya dengan menghukum dosa kita.
Meskipun Allah Maha Kuasa dan Maha Penyayang, jika Dia hanya mengampuni dosa-dosa kita tanpa hukuman yang Ia sendiri telah nyatakan, Dia akan melanggar karakter-Nya sendiri Ya Allah pasti memiliki kekuatan untuk mengampuni dosa apapun tanpa hukuman,. Tapi keadilan-Nya tidak dapat dilanggar atau diabaikan.

ada alasan mengapa Allah harus mengusir Adam dan Hawa dari surga dan kematian diizinkan untuk mulai bekerja dalam tubuh mereka. Jika ia hanya mengampuni mereka dengan teguran seperti, "Jangan lakukan itu lagi," Ia akan menjadi tidak adil, dan ini tidak mungkin! (Bukti lebih lanjut dari hukuman Tuhan atas Adam dan Hawa terlihat dalam kenyataan bahwa kita, keturunan mereka, yang lahir dan mati di bumi yang terkutuk, bukannya lahir di surga dan hidup selamanya seperti apa yang dimaksukan Allah. Ya, Allah benar-benar harus adil!

Keluaran 34: 6-7 Berjalanlah TUHAN lewat dari depannya dan berseru: "TUHAN, TUHAN, Allah penyayang dan pengasih, panjang sabar, berlimpah kasih-Nya dan setia-Nya, yang meneguhkan kasih setia-Nya kepada beribu-ribu orang, yang mengampuni kesalahan, pelanggaran dan dosa; tetapi tidaklah sekali-kali membebaskan orang yang bersalah dari hukuman, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan cucunya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat."


Nahum 1:3 TUHAN itu panjang sabar dan besar kuasa, tetapi Ia tidak sekali-kali membebaskan dari hukuman orang yang bersalah. Ia berjalan dalam puting beliung dan badai, dan awan adalah debu kaki-Nya.




2) KEJUJURAN ALLAH
Allah membutuhkan Yesus Sang Mesias mati dan mengatasi kematian untuk memenuhi janji-Nya melalui para nabi.

Setiap nubuatan yang diberikan oleh Allah melalui nabi-Nya adalah janji bahwa Dia akan melakukan apa yang Dia katakan. Jika Tuhan tidak memenuhi nubuat-nubuat, Dia akan menjadi pembohong! Tapi Tuhan tidak dapat melanggar karakter sendiri dengan berbohong:

Titus 1:2 dan berdasarkan pengharapan akan hidup yang kekal yang sebelum permulaan zaman sudah dijanjikan oleh Allah yang tidak berdusta,

Memang benar bahwa Tuhan tidak membutuhkan hal apapun, tapi setiap kali Dia memilih dalam kedaulatan-Nya untuk berbicara mengenai nubuatan melalui nabi-Nya, Dia memilih untuk membutuhkan sesuatu yang mungkin perlukan untuk memenuhi nubuatNya. Jika tidak ia akan dikatakan sudah berbohong!

[Sebagai contoh, Tuhan membutuhkan keledai dan kuda untuk memenuhi nubuat-Nya yang dikatakanNya melalui nabi Zakharia:

Matius 21:(2) dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku. (3) Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya." (4) Hal itu terjadi supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi: (5) Katakanlah kepada puteri Sion: Lihat, Rajamu datang kepadamu, Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda.


(A) Tuhan berbicara melalui para nabi dalam Perjanjian Lama, berulang kali berjanji bahwa kematian Yesus Sang Mesias melalui penyaliban. Ketika Tuhan memberikan nubuat-nubuat ini kepada hamba-Nya, para nabi, Dia memilih untuk perlu membuat Yesus mati bagi kita di kayu salib sebagai kurban bagi dosa-dosa kita untuk memenuhi nubuat-nubuat. Kalau tidak maka Tuhan akan dikatakan pembohong.


setidaknya ada tiga contoh yang menubuatkan kematian Mesias dengan penyaliban:

Mazmur 22: 14-18 Seperti air aku tercurah, dan segala tulangku terlepas dari sendinya; hatiku menjadi seperti lilin, hancur luluh di dalam dadaku; kekuatanku kering seperti beling, lidahku melekat pada langit-langit mulutku; dan dalam debu maut Kauletakkan aku. Sebab anjing-anjing mengerumuni aku, gerombolan penjahat mengepung aku, mereka menusuk tangan dan kakiku. Segala tulangku dapat kuhitung; mereka menonton, mereka memandangi aku. Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang undi atas jubahku. [LIHAT PEMENUHANNYA DIDALAM Yohanes 19: 17-24]


Yesaya 53:5, 6 Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh. Kita sekalian sesat seperti domba, masing-masing kita mengambil jalannya sendiri, tetapi TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan kita sekalian.

Zakharia 12:10 Aku akan mencurahkan roh pengasihan dan roh permohonan atas keluarga Daud dan atas penduduk Yerusalem, dan mereka akan memandang kepada dia yang telah mereka tikam, dan akan meratapi dia seperti orang meratapi anak tunggal, dan akan menangisi dia dengan pedih seperti orang menangisi anak sulung. [LIHAT PENGGENAPANNYA DIDALAM Yohanes 19:34-37]


(B) Nabi Yesus Sang Mesias yang dinubuatkan tentang kematianNya sendiri. Bahkan, Dia meramalkan kematiannya sendiri 22 kali dan kebangkitan-Nya 6 kali sebelum hal itu terjadi! Dalam 6  nubuat ia secara khusus disebutkan disalib (Lihat ayat yang sudah diberikan diatas, lengkap). Untuk itu Allah membutuhkan Yesus mati di kayu salib memenuhi janji-janji Dia sebelumnya. Jika ia tidak disalib maka Tuhan akan menjadi pembohong!





3] KEKUDUSAN ALLAH
Allah membutuhkan Yesus Sang Mesias untuk mati agar Dia Bisa membawa Kami Ke persekutuanNya sendiri Sendiri Tanpa Melanggar Karakter Maha Kudus-Nya.

Bagaimana mungkin bagi Allah, yang benar-benar suci, untuk mengasosiasikan dengan atau bersekutu dengan pendosa, orang yang tidak sempurna seperti kita? Kata Ibrani di dalam Taurat untuk "kekudusan" Tuhan adalah "Qadesh," yang berarti "pemisahan" atau "pengaturan terpisah" atau "didedikasikan" untuk hanya satu tujuan. Unger s Bible Dictionary mengatakan  Allah dengan sifat-Nya adalah kudus dan tidak dapat mencampur dengan ataupun berhubungan dengan siapa pun yang berdosa "istilah umum untuk menunjukkan kesucian, atau pemisahan dari semua yang berdosa, atau tidak murni, atau secara moral tidak sempurna keutuhan moral." atau segala sesuatu yang berdosa, tidak murni atau secara moral tidak sempurna.


Ibrani 12: 14 Tanpa kekudusan tidak seorang pun akan melihat Tuhan


Namun, luar biasa, kita membaca dalam Firman Tuhan bahwa Dia hidup dengan orang berdosa yang bertobat:

Yesaya 57:15 Sebab beginilah firman Yang Mahatinggi dan Yang Mahamulia, yang bersemayam untuk selamanya dan Yang Mahakudus nama-Nya: "Aku bersemayam di tempat tinggi dan di tempat kudus tetapi juga bersama-sama orang yang remuk dan rendah hati, untuk menghidupkan semangat orang-orang yang rendah hati dan untuk menghidupkan hati orang-orang yang remuk.

Bagaimana itu mungkin? Apakah itu berarti Allah berkuasa untuk bergaul dengan kami yang berdosa dengan mengampuni kami, jika kami benar-benar bertobat? Jika demikian, itu berarti, bahwa pengampunan-Nya tidak hanya mengampuni kita (atau tidak menghukum kita), tetapi juga menghapus dosa kita. Apakah itu benar?

Di dunia ini, ketika kita memaafkan seseorang karna tindakan atau kata-kata yang telah melukai kita, berarti kita memilih untuk rela dan sepenuhnya menerima apa pun yang kehilangan, rasa sakit, malu, dll orang yang telah menyebabkan kami, dan kami juga memilih untuk melupakan restitusi dalam bentuk apapun, kompensasi atau balas dendam. Pengampunan sejati juga harus meliputi tidak pernah menyebutkan dosa itu lagi kepada siapa pun, karena mengingatkan orang berdosa dari dosa itu atau mengatakan kepada orang lain tentang hal itu adalah suatu bentuk hukuman dan / atau balas dendam.

Tuhan menyediakan cara untuk mengampuni kita agar kita dapat bersekutu dengan Tuhan yang Maha Kudus dan tidak dapat bersama-sama dengan dosa


a) Tuhan untuk sementara menutupi dosa-dosa umat manusia dan menunda penilaian sampai dosa-dosa itu kemudian dapat sepenuhnya dihapus (tidak hanya tertutup) dari kami. Kata Ibrani lain ditemukan berulang kali sepanjang Hukum Musa dalam Taurat adalah "kaphar" yang berarti "menutupi", yang biasanya diterjemahkan "penebusan" dalam bahasa Inggris. Allah memerintahkan umat-Nya Israel melalui Nabi Musa, mempersembahkan korban binatang untuk menebus (penutup) dosa mereka.

Roma 3:25 Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya.



b) Kemudian Tuhan Yang Mahakuasa memberikan "domba" nyata (Yesus sang Mesias) dan meletakkan semua dosa kita kepada-Nya, menghukum-Nya atas segala dosa kita menggantikan kita:

1 Petrus 2:(24) Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.Yohanes 1:(29) Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia.Yesaya 53:(5) Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh.(6) Kita sekalian sesat seperti domba, masing-masing kita mengambil jalannya sendiri, tetapi TUHAN telah menimpakan kepadanya kejahatan kita sekalian.(11) Sesudah kesusahan jiwanya ia akan melihat terang dan menjadi puas; dan hamba-Ku itu, sebagai orang yang benar, akan membenarkan banyak orang oleh hikmatnya, dan kejahatan mereka dia pikul.(12) Sebab itu Aku akan membagikan kepadanya orang-orang besar sebagai rampasan, dan ia akan memperoleh orang-orang kuat sebagai jarahan, yaitu sebagai ganti karena ia telah menyerahkan nyawanya ke dalam maut dan karena ia terhitung di antara pemberontak-pemberontak, sekalipun ia menanggung dosa banyak orang dan berdoa untuk pemberontak-pemberontak.

Karena ia menanggung dosa banyak orang dan berdoa untuk pemberontak-pemberontak "(Yesaya 53:5,6,11,12).



c) Yesus Mesias tidak hanya menutupi atau menyembunyikan dosa-dosa kita sebagaimana korban binatang telah dilakukan sebelumnya. Tuhan telah benar-benar menghapus dosa-dosa kita semua dosa kita kepada penyelamat Agung Yesus:

Wahyu 1: 5b Bagi Dia yang mengasihi kita dan telah membebaskan kita dari dosa kita oleh darah-Nya

Ibrani 9: 28 demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia.

Titus 2: 13, 14 dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus, yang telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya suatu umat, kepunyaan-Nya sendiri, yang rajin berbuat baik.

1 Yohanes 1: 7,9  Tetapi jika kita hidup di dalam terang sama seperti Dia ada di dalam terang, maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan darah Yesus, Anak-Nya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa. Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.

Mazmur 103:12  Sejauh timur dari barat, sejauh ini ia menghapus pada kita pelanggaran kita." [Seberapa jauh di sebelah timur dari barat?]



d) pengorbanan Juruselamat kami Yesus adalah begitu lengkap dan sempurna bahwa dengan pengorbanan yang satu Dia benar-benar membersihkan kita dari segala dosa kita untuk selama-lamanya:

Ibrani 10
(10) Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus. (14) Sebab oleh satu korban saja Ia telah menyempurnakan untuk selama-lamanya mereka yang Ia kuduskan.

Ibrani 9:26 Sebab jika demikian Ia harus berulang-ulang menderita sejak dunia ini dijadikan. Tetapi sekarang Ia hanya satu kali saja menyatakan diri-Nya, pada zaman akhir untuk menghapuskan dosa oleh korban-Nya.



e) Bahkan, Tuhan mengatakan semua catatan dosa kita telah terhapus dan Dia tidak akan pernah lagi mengingatnya:

Ibrani 10: (17) dan Aku tidak lagi mengingat dosa-dosa dan kesalahan mereka."

Yesaya 43: (25) Aku, Akulah Dia yang menghapus dosa pemberontakanmu oleh karena Aku sendiri, dan Aku tidak mengingat-ingat dosamu.

"Akulah Dia yang menghapus dosa pemberontakanmu oleh pelanggaranmu sendiri karena Aku sendiri, dan aku tidak akan mengingat dosa-dosamu." (Yesaya 43:25);



f) Itu berarti kita juga dibenarkan (dinyatakan tidak bersalah) di mata Tuhan

Roma 3:24 dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.

Kisah Para Rasul 13
(38) Jadi ketahuilah, hai saudara-saudara, oleh karena Dialah maka diberitakan kepada kamu pengampunan dosa.
(39) Dan di dalam Dialah setiap orang yang percaya memperoleh pembebasan dari segala dosa, yang tidak dapat kamu peroleh dari hukum Musa.

1 Korintus 6
(9) Atau tidak tahukah kamu, bahwa orang-orang yang tidak adil tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah? Janganlah sesat! Orang cabul, penyembah berhala, orang berzinah, banci, orang pemburit,
(11) Dan beberapa orang di antara kamu demikianlah dahulu. Tetapi kamu telah memberi dirimu disucikan, kamu telah dikuduskan, kamu telah dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan dalam Roh Allah kita.

Tapi Anda dicuci, dikuduskan Anda, Anda dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan oleh Roh Allah kita "(1 Korintus 6:9,11).



g) Tuhan tidak hanya mengambil dosa kita dan dibenarkan kita melalui pengorbanan Yesus Mesias, Dia juga memberi kita kebenaran Kristus sebagai hadiah gratis:

2 Korintus 5: (21) Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.

1 Korintus 1: (30) Tetapi oleh Dia kamu berada dalam Kristus Yesus, yang oleh Allah telah menjadi hikmat bagi kita. Ia membenarkan dan menguduskan dan menebus kita. (Roma 3:21,22,24-26)



h) Tuhan melakukan semua ini sehingga Dia bisa membuat kita sempurna suci dan murni (tanpa dosa) ketika kita menerima Yesus sebagai Juruselamat kita dan menerima kematian dan kebangkitanNya bagi kita:

Kolose 1
(21) Juga kamu yang dahulu hidup jauh dari Allah dan yang memusuhi-Nya dalam hati dan pikiran seperti yang nyata dari perbuatanmu yang jahat,
(22) sekarang diperdamaikan-Nya, di dalam tubuh jasmani Kristus oleh kematian-Nya, untuk menempatkan kamu kudus dan tak bercela dan tak bercacat di hadapan-Nya.

Ibrani 13:(12) Itu jugalah sebabnya Yesus telah menderita di luar pintu gerbang untuk menguduskan umat-Nya dengan darah-Nya sendiri.

Ibrani 10: (10) Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus.


Singkatnya, jika Allah hanya mengampuni kita orang berdosa, tanpa menghilangkan dosa kita, kita akan tetap suci dan tidak pernah bisa masuk kehadirat pembakaran kesucian mutlak Allah. Namun, siapapun  melalui iman dalam Yesus, telah membuat semua dosa dihapus (hanyut, dibersihkan), dan telah diucapkan benar-benar benar dan suci di mata Allah, akan menghabiskan seluruh keabadian bersukacita dalam persekutuan Tuhan yang Kudus dan Kasih.

3 komentar:

  1. Kristen itu tokong bohong, baca ini : “Tetapi tidak mengapa, sebab bagaimanapun juga, Kristus diberitakan, baik dengan maksud palsu maupun dengan jujur. Tentang hal itu aku bersukacita. Dan aku akan tetap bersukacita.” (Filipi 1:18 Alkitab edisi TB)

    BalasHapus
  2. Berilah hidayah kepada saudaraku ini ya Allah,Amin......

    BalasHapus