Senin, 16 Juli 2012

 Surga Islami

Oleh: Syed Kamran Mirza




Beberapa di antara orang-orang pembela Islam modern sering mencoba menipu orang-orang barat bahwa Islam adalah agama yang sangat sederhana dan Islam tidak pernah menggiurkan kaum Muslim dengan kenikmatan erotik di surga. Tidak ada kebohongan yang melebihi kebohongan Islam yang satu ini. Mari kita teliti fakta-fakta mengenai surga Islam ini.

Jika kita mangadakan research tentang surga dari kelima agama terkenal di dunia, inilah yang akan kita dapatkan: Judaisme (Yahudi) dan Kristen berbicara tentang surga tetapi tidak menggambarkan apa yang ada di dalamnya. Hindu berbicara tentang surga dam menggambarkan beberapa kenikmatan materi dunia, tetapi tidak lebih jauh dari itu. Agama Buddha tidak percaya tentang hidup setelah kematian, dan tidak punya neraka atau surga. Mereka percaya neraka dan surga ada di dunia ini.

Tetapi Islam secara tegas menggambarkan beberapa bentuk surga (setidaknya ada 8, dengan bermacam-macam status / kelas) penuh dengan kerakusan keduniaan dan nafsu birahi dan kenikmatan erotika yang tidak akan dapat ditolak kebanyakan manusia. Muslim berdoa dengan taat setidaknya lima kali sehari, bahkan ada yang berdoa sepuluh kali sehari, naik haji ke Mekka untuk mendapatkan tiket menuju kebahagiaan penuh nafsu birahi di surga.

Sewaktu masih kecil, aku bertanya pada imam di masjid bagaimana sebenarnya surga yang diberikan Allah kepada semua muslim yang memuja Allah dengan solat lima kali sehari dan berpuasa sebulan. Imam itu menjawab: “Setelah mati, kamu akan dibangkitkan lagi sebagai seorang pemuda sehat berusia 25 tahun. Di surga kamu akan diberi bidadari-bidadari cantik dan pemuda-pemuda, minuman anggur dan banyak makanan. Kamu akan muda selamanya, kematian dan penyakit tidak akan pernah mengenamu lagi.” Semua Mullah Islam, Maulana, semua Jihadis dari Kashmir dan Palestina, kelompok teroris Osama bin Laden dan semua Muslim yang mudah ditipu percaya dengan penuh semangat semua itu.
Allah Islam dan Nabi Muhammad sering menjanjikan pengikut Islam dengan surga penuh nafsu birahi dan kenikmatan erotika dalam berbagai jenis yang akan kita baca nanti di essay ini. Di dalam Quran terdapat ratusan ayat seperti itu, dan terdapat banyak hadist yang sahih mengenai houri dan minuman anggur dan seks bagi muslim-muslim yang saleh. Kenyataannya adalah bahwa mitos (takhyul), seks dan kekejaman adalah tonggak utama Islam.

Di bawah ini adalah beberapa contoh janji ilahi dari Ayat-ayat Quran (Terjemahan dalam Bahasa Inggris oleh Maolana A. Yousuf Ali, terjemahan dalam Bahasa Indonesia oleh Kerajaan Arab Saudi Kementerian Urusan Keislaman, Wakaf, Dakwah dan Penyuluhan) yang menjanjikan Surga dengan Bidadari-bidadari, Seks dan Anggur bagi Muslim yang saleh:

Quran (52:17-20): “They will recline (with ease) on thrones arranged in ranks. And We shall marry them to Huris (fair females) with wide lovely eyes.” “There they shall pass from hand to hand a (wine) cup, free from any Laghw….”

[52:17-20] Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam surga dan kenikmatan, mereka bersuka ria dengan apa yang diberikan kepada mereka oleh Tuhan mereka; dan Tuhan mereka memelihara mereka dari azab neraka. (Dikatakan kepada mereka): “Makan dan minumlah dengan enak sebagai balasan dari apa yang telah kamu kerjakan”, mereka bertelekan di atas dipan-dipan berderetan dan Kami kawinkan mereka dengan bidadari-bidadari yang cantik bermata jeli.

Quran (37:40-48): …they will sit with bashful, dark-eyed virgins, as chaste as the sheltered eggs of ostriches.

[37:40-48] tetapi hamba-hamba Allah yang dibersihkan (dari dosa. Mereka itu memperoleh rezeki yang tertentu, yaitu buah-buahan. Dan mereka adalah orang-orang yang dimuliakan. di dalam surga-surga yang penuh nikmat, di atas takhta-takhta kebesaran berhadap-hadapan. Diedarkan kepada mereka gelas yang berisi khamar dari sungai yang mengalir. (Warnanya) putih bersih, sedap rasanya bagi orang-orang yang minum. Tidak ada dalam khamar itu alkohol dan mereka tiada mabuk karenanya. Di sisi mereka ada bidadari-bidadari yang tidak liar pandangannya dan jelita matanya.

Quran (44:51-55): Yes and we shall wed them to dark-eyed houris (beautiful virgins).

[44:51-55] Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman, (yaitu) di dalam taman-taman dan mata-air-mata-air; mereka memakai sutera yang halus dan sutera yang tebal, (duduk) berhadap-hadapan, demikianlah. Dan Kami berikan kepada mereka bidadari. Di dalamnya mereka meminta segala macam buah-buahan dengan aman (dari segala kekhawatiran),

Quran (55:56-57): In them will be bashful virgins neither man nor Jinn will have touched before. Then which of the favours of your Lord will you deny?

[55:56-57] Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?

Quran-(55:72): “Hur (beautiful, fair females) guarded in pavilions;”

[55:72] (Bidadari-bidadari) yang jelita, putih bersih dipingit dalam rumah.

Quran (78:31-32): “As for the righteous, they surely triumph. Their gardens and vineyards and high-bosomed (pointed breast) virgins for companions, truly overflowing cup”

[78:31-32] Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa mendapat kemenangan, (yaitu) kebun-kebun dan buah anggur

Quran (78: 33-34):“And young full-breasted (mature) maidens of equal age, and a full cup of wine.”

[78:33-44] dan gadis-gadis remaja berdada montok*) yang sebaya, dan gelas-gelas yang penuh (berisi minuman).

*) Terjemahan versi Kerajaan Saudi Arabia menghilangkan kata “voluptuous” yang seharusnya ada dalam versi terjemahan Yusuf Ali, Pickthal dan Shakir seperti yang terdapat dalam http://www.usc.edu/dept/MSA/quran/078.qmt.html

078.033
YUSUFALI: And voluptuous women of equal age;
PICKTHAL: And voluptuous women of equal age;
SHAKIR: And voluptuous women of equal age;

Quran (55:57-58): “Then which of the blessings of your lord will you both (jinn and men) deny? (In beauty) they are like rubies and coral”.
[55:57-58] Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan? Seakan-akan bidadari itu permata yakut dan marjan.

Quran (56:35-38): “ …we created the houris and made them virgins, loving companions for those on the right hand….”
[56:35-38] Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung, dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan, penuh cinta lagi sebaya umurnya, (Kami ciptakan mereka) untuk golongan kanan,

Quran (55:70-77): “ In each there shall be virgins chaste and fair….dark eyed virgins sheltered in their tents whom neither man or Jinn have touched before…”
[55:70-77] Di dalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang baik-baik lagi cantik-cantik, yang jelita, putih bersih dipingit dalam rumah. Mereka tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin. Mereka bertelekan pada bantal-bantal yang hijau dan permadani-permadani yang indah.
 
Quran (56:22-24): “And (there will be) Huris with wide, lovely eyes (as wives for the pious)”
[56:22-24] Dan (di dalam surga itu) ada bidadari-bidadari yang bermata jeli, laksana mutiara yang tersimpan baik. Sebagai balasan bagi apa yang telah mereka kerjakan.

Quran (56:35-36): “Verily , We have created them (maidens) of special creation. And made them Virgins.”
[56:35-36] Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung, dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan,
 
Quran (55:56): “Wherein both will be Qasirat-ut-Tarf (chaste females restraining their glances, desiring none except their husband) with whom no man or jinni has had tamth before them.”
[55:56] Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan menundukkan pandangannya, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni-penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin.

Quran (2:25): “And give glad tidings to those who believe and do righteous good deeds, that for them will be Gardens under which rivers flow (Paradise)……….and they will be given these things in resemblance (i.e., in the same form but different in taste) and they shall have therein Azwajun Muhtahharatun (purified mates and wives) and that they will have abide therein forever”.
[2:25] Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya. Setiap mereka diberi rezeki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka mengatakan: “Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu.” Mereka diberi buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada istri-istri yang suci dan mereka kekal di dalamnya.

Quran:(47:15): “The description of Paradise which the Muttaqun have been promised (is that) in it are rivers of water the taste and smell of which are not changed, rivers of milk of which the taste never changes, rivers of wine delicious to those who drink, and rivers of clarified honey…”
[47:15] (Apakah) perumpamaan (penghuni) surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa yang di dalamnya ada sungai-sungai dari air yang tiada berubah rasa dan baunya, sungai-sungai dari air susu yang tiada berubah rasanya, sungai-sungai dari khamar (arak) yang lezat rasanya bagi peminumnya dan sungai-sungai dari madu yang disaring; dan mereka memperoleh di dalamnya segala macam buah-buahan dan ampunan dari Tuhan mereka…..?

Hadist-hadist Sahih:

Tema utama dari Jihad adalah: Jika seorang muslim Jihadi berhasil keluar hidup-hidup dari perang, mereka pasti mendapatkan gundik-gunduk dan harta rampasan yang berlimpah. Tetapi jika mereka gagal (mati), mereka pasti akan masuk ke surga penuh bidadari, minuman anggur dan hidup di lingkungan yang paling mewah.

TIRMZI, vol. 2 halaman 138: Setiap lelaki yang masuk surga akan diberi 72 bidadari; tidak peduli pada umur berapa dia mati, ketika dia masuk surga dia akan menjadi seorang berumur 30 tahun dan tidak akan tambah tua. Lelaki di surga akan diberi keperkasaan yang sama dengan keperkasaan seratus orang lelaki.

Pemuda:
Dalam sura: (52:24) Allah berjanji akan menyediakan pemuda-pemuda rupawan laksana berlian berkilauan untuk penghuni surga islam. Mullah-mullah licik di negara barat akan berkeras bahwa anak-anak muda itu ada di surga untuk menyediakan minuman kepada penghuni surga yang saleh dan bukan untuk berhubungan seks dengan martir Beuin homeseksual Jihadi. Mereka juga akan berkeras bahwa Quran tidak mengatakan bahwa anak-anak mudah itu akan digunakan untuk partner seks. Benar. Tetapi Quran juga tidak mengatakan apa yang seharusnya dilakukan martir-martir dan muslim yang saleh dengan bidadari cantik bermata jeli, berbadan singset, berdada montok dan berkulit putih! Orang tua anda mengawinkan anda dengan seorang gadis muda jelita dan orang tua anda juga tidak pernah mengatakan apa yang seharusnya anda lakukan dengan istri anda bukan?

Alasan yang diberikan Mullah-mullah licik itu rasanya tidak masuk akal. Saya tidak setuju bahwa tujuan penyediaan anak-anak muda di sana hanyalah untuk dijadikan pelayan. Pelayan bisa saja seorang dewasa dan bukan anak muda yang selamanya muda yang berkilau bagaikan mutiara, bukan?

The Sex Market of Heaven (Tempat Bordil yang Islami):

Allah telah mengatur bagi muslim-muslim yang saleh acara seks non stop yang tidak akan terganggu di surga islam karena mereka hanya akan sibuk selama bermilyar-milyar tahun jika diberi seks dan minuman anggur yang tidak terbatas. Inilah hadiah dari Allah yang maha pengasih buat mukmin yang membunuh dan meyiksa musuh Allah.

Dalam hadist-hadist, Nabi Muhammad memberi pengikutnya pilihan terakhir akan pasar seks terbuka di surga di mana akan ada batas jumlah partner seksnya. Wanita-wanita akan dipajang seperti di pasar buah.
Hadith: Al hadiths, Vol. 4, Page-172, No.34: Hozrot Ali (r.a) meriwayatkan bahwa Rasul Allah berkata, “Di surga ada satu pasar terbuka di mana tidak ada pembelian ataupun penjualan, tetapi ada lelaki dan perempuan. Jika seorang lelaki menginginkan seorang perempuan cantik, seketikan itu dia bisa menyetubuhinya sesuai nafsunya.

Di pasar seks terbuka di surga ini, mudah sekali dibayangkan kegiatan macam apa yang terjadi di sana. Misalkan suatu hari, satu orang Muslim yang saleh, yang solat lima kali sehari dan sudah naik haji ke Mekka, masuk ke surga Islam. Dia memutuskan untuk mengunjungi pasar terkenal ini, dan ketika tiba di sana dia melihat kakek buyutnya, kakeknya, ayahnya dan juga saudara-saudaranya semuanya juga lagi mengunjungi rumah bordil Islam yang juga disebut sebagai pasar seks surga. Mereka semua terangsang melihat bidadari-bidadari cantik berdada montok, bermata jeli dan berkulit putih. Kakek buyutnya lalu menyuruh semua keturunannya ikut menikmati kenikmatan rasanya para bidadari. Maka mulai dari kakek buyut, kakek, ayah, saudara-saudara, mereka semua mulai berpesta orgy bersetubuh di depan satu sama lainnya. Dapatkah anda membayangkan ini semua? Sungguh besar Allah dan sunggu penuh kasih!

Gambaran tentang Bidadari:

Quran (78:33) Houris adalah wanita yang selalu muda, bermata jeli dan berdada montok.
MISHKAT, (volume three Says on pages 83-97): Jika seorang bidadari memandang ke bumi dari tempat tinggalnya di langit, semua jarak di antaranya akan dipenuhi cahaya dan bau harum. Wajah seorang bidadari lebih cemerlang daripada cermin, dan seseorang bisa melihat bayangannya sendiri di pipi bidadari. Sumsum tulang keringnya dapat dilihat mata.

TIRMZI, volume 2 (p 35-40): Bidadari adalah wanita muda tercantik dengan badan tembus pandang. Sumsum tulang-tulangnya kelihatan bagaiman garis-garis dalam mutiara dan batu mirah. Dia terlihat bagaikan anggur mera di gelas putih. Dia berwarna putih dan bebas dari cacat fisik biasa perempuan seperti menstruasi, menopause, kencing dan berak, mengandung anak dan kekotoran-kekotoran lainnya yang berhubungan. Bidadari adalah seorang gadis berusia muda, berdada besar (monto) yang bulat menantang, dan tidak berayun-ayun. Bidadari-bidadari tinggal di dalam istana dengan sekelilingnya yang megah.

Di bawah ini ada hal-hal yang lebih menakjubkan lagi yang akan menunggu muslim mukmin di surga islam menurut buku dari Imam Ghazzali yang berjudul Ihya Uloom Ed-Din. Buku ini dianggap paling penting setelah Qur’an oleh orang Islam Sunni.

Volume 4, Halaman-4.430
“Menurut Nabi Muhammad (SW) bidadari-bidadari di surga adalah wanita-wanita murni – bebas dari menstruasi, kencing, berak, batuk dan anak-anak. Bidadari-bidadari ini akan menyanyi di surga tentang kemurnian Ilahi dan memuja – kamilah bidadari-bidadari tercantik dan kami disediakan untuk suami-suami terhormat.

Muhammad berkata bahwa penghuni surga akan mempunyai kekuatan seksual 70 lelaki. Dia berkata, “Seorang penghuni surga akan punya 500 bidadari, 4,000 wanita lajang dan 8,000 janda. Setiap dari mereka akan terus memeluk dia sepanjang hidupnya di dunia.”
P-4.431

Muhammad berkata, “Jika penghuni surga ingin punya anak lelaki, akan dia dapatkan. Masa tinggalnya dalam rahim, disapih dan masa mudanya akan berlalu pada saat yang sama.” Muhammad berkata, “Penghuni surga tidak berjenggot dan tidak berbulu. Mereka berwarna putih dan mata mereka digambar dengan khol. Mereka akan jadi pemuda berusia 33 tahun. Mereka akan setinggi 60 cubits dan selebar 7 cubits.”

Kesimpulan:

Jelas sudah dari Quran dan Hadist sahih bahwa surga Islam penuh nafsu birahi dan ketamakan duniawi, yang dirancang sendiri oleh Nabi Muhammad untuk memancing Arab Beduin untuk mengikuti dia dalam perampokan, pembunuhan dan pemerkosaan Arab-arab pemuja berhala dan orang lainnya yang menolak untuk percaya agama Allahnya yang aneh itu. Nabi Muhammad adalah seroang yang cerdas, terkejam dan terlicik di antara umat manusia. Dia sangat tahu bagaimana caranya mewujudkan mimpi narcissistiknya, dia perlu membangkitkan gairah kaum Bedouin yang buta huruf dan pengembara Arab yang miskin untuk bersatu dan bertarung melawan musuhnya kaum pemuja berhala dan Yahudi.

Dia sangat mengerti apa yang akan menjadi hal/barang paling menarik bagi Arab-arab itu. Dia tahu orang Arab pada dasarnya adalah seks maniak dan pencinta anggur, yang memang begitu menurut sejarah. Di lingkungan padang pasir Arab air adalah salah satu komoditas paling berharga yang tidak akan dapat ditolak orang Arab yang mana pun. Gambaran kenikmatan surgawi yang dengan pintarnya diciptakan Muhammad (yang dia contek dari agama lainnya seperti Zoroastrian dan Hindu) tidak melupakan hal-hal paling penting dan menarik untuk menarik kaum Bedouin Arab. Bahkan kenyataannya, Arab-arab Bedouin pengembara yang miskin dan buta hurup itu menjadi terpesona oleh gambaran surga penuh nafsu birahi yang dipenuhi oleh bidadari, anggur minuman, makanan dan kemewahan hidup.

Tenaga pendorong terpenting dibalik kegilaan mereka adalah rampasan perang: persetubuhan dengan gadis-gadis muda pemuja berhala yang mereka taklukkan, anggur dan barang-barang duniawi lainny yang tidak dapat mereka mimpikan seumur hidup. Karena itu menjadi tentara-tentara yang tidak takut mati dan mau segera mati untuk mencapai surga yang tak terbayangkan itu di alam nanti. Inilah kunci utama kemenangan demi kemenangan Nabi Muhammad atas Arab pemuja berhala.

Tidak diragukan lagi, Nabi Muhammad menggunakan taktiknya yang paling licik untuk menciptakan hukuman yang paling berbahaya dan kejam di neraka Islam nya yang aneh, yang menyebabkan pemuja berhala Arab panik dan menyerah. Rasa takut akan api neraka dan kerakusan tak terhingga akan kenikmatan nafsu birahi surgawi adalah hal terpenting yang menyebabkan pemuja berhala Arab menjadi jinak terhadap rencana Nabi Muhammad untuk membangun Islam. Bahkan sampai sekarang, rasa takut yang sama terhadap api neraka dan kerakusan yang sama akan surga bernafsu birahi masih merupakan hal terpenting yang menyebabkan hampir 1 milyar orang bukan hanya tertaklukan, tetapi bahkan kehilangan rasa kemanusiaan dalam bentuk apapun.

Sumber:
FaithFreedom.org
FaithFreedom Forum Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar