Satu cara untuk mengerti Islam dan sifat
fanatik para pengikutnya adalah dengan cara membandingkannya dengan
aliran kepercayaan (cult) lainnya. Di Indonesia, aliran yang
cukup terkenal adalah Kaum Eden. Oleh karenanya mari kita bandingkan
kedua pembawa aliran tersebut;
LIA EDEN
Lia Aminuddin
atau lebih dikenal sebagai Lia Eden (lahir di Surabaya, Jawa Timur pada
21 Agustus 1947) adalah pemimpin kelompok kepercayaan bernama Kaum Eden
yang kontroversial. Ibunya bernama Zainab, dan bapaknya bernama Abdul
Ghaffar Gustaman, seorang pedagang dan pengkhotbah Islam aliran
Muhammadiyah. Pada umur 19 tahun, Lia menikah dengan Aminuddin Day,
seorang dosen di Universitas Indonesia dan dikaruniai empat orang anak.
Pada awalnya dia adalah seorang ibu rumah
tangga yang menempuh pendidikan hanya sampai jenjang SMA dan sebelumnya
mempunyai profesi sebagai perangkai bunga bahkan pernah mempunyai acara
tampilan khusus mengenai merangkai bunga di TVRI.
Menurut Lia, peristiwa ajaibnya yang
pertama adalah sewaktu dia melihat sebuah bola bercahaya kuning berputar
di udara dan lenyap sewaktu baru saja ada di atas kepalanya. Hal ini
terjadi sewaktu dia sedang bersantai dengan kakak mertuanya di serambi
rumahnya di Senin pada 1974.
Menurutnya lagi, peristiwa ajaib kedua
yang telah megubah prinsip hidupnya berlaku pada malam 27 Oktober 1995
kala dia sedang sholat. Pada masa itu, dia telah merasakan kehadiran
pemimpin rohaninya, Habib al-Huda yang mengaku dirinya sebagai Jibril
pada waktu itu. Setelah itu Lia Eden mengaku dia menerima bimbingan
Malaikat Jibril secara terus menerus sejak 1997 hingga kini.
Selama dalam proses pembimbingan itu, ia
mengatakan bahwa Malaikat Jibril menyucikan dan mendidik Lia Eden
melalui ujian-ujian sehari-hari yang sangat berat, termasuk
pengakuan-pengakuan kontroversial yang harus dinyatakannya kepada
masyarakat atas perintah Jibril. Proses penyucian itu menurut ia sangat
berat dan tak pernah berhenti hingga kemudian Tuhan memberinya nama Lia
Eden sebagai pengganti namanya yang lama.
Di dalam penyuciannya, ia mengatakan
bahwa Tuhan menyatakan Lia Eden sebagai pasangan Jibril sebagaimana
ditulis di dalam kitab-kitab suci sebelumnya. Dan ia mengatakan bahwa
dialah yang dinyatakan Tuhan sebagai sosok surgawi-Nya di dunia.
Selain menganggap dirinya sebagai
menyebarkan wahyu Tuhan dengan perantaraan Jibril, dia juga menganggap
dirinya memiliki kemampuan untuk menyembuhkan penyakit. Dia juga telah
mengarang lagu, syair dan juga buku sebanyak 232 halaman berjudul,
“Perkenankan Aku Menjelaskan Sebuah Takdir” yang ditulis dalam waktu 29
hari.
Pada 1998, Lia menyebut dirinya Imam
Mahdi yang muncul di dunia sebelum hari kiamat untuk membawa keamanan
dan keadilan di dunia. Selain itu, dia juga memanggil dirinya Bunda
Maria, ibu dari Yesus Kristus. Lia juga mengatakan bahwa anaknya, Ahmad
Mukti, adalah Yesus Kristus.
Agama yang dibawa oleh Lia ini berhasil
mendapat kurang lebih 100 penganut pada awal diajarkannya. Penganut
agama ini terdiri dari para pakar budaya, golongan cendekiawan, artis
musik, drama dan juga pelajar. Mereka semua dibaptis sebagai pengikut
agama Salamullah. Karena Lia merupakan seorang penulis dan pendakwah
yang handal, maka ia bisa meyakinkan orang mengenai kebenaran dakwahnya.
Pada bulan Desember 1997, Majelis Ulama
Indonesia (MUI) telah melarang perkumpulan Salamullah ini karena
ajarannya dianggap telah menyelewengkan kebenaran mengenai ajaran Islam.
Kumpulan ini lalu membalas balik dengan mengeluarkan “Undang-undang
Jibril” (Gabriel’s edict) yang mengutuk MUI karena menganggap MUI
berlaku tidak adil dan telah menghakimi mereka dengan sewenang-wenang.
Kumpulan Salamullah ini juga terkenal
karena serangannya terhadap kepercayaan masyarakat Jawa, mengenai mitos
Nyi Roro Kidul yang didewakan sebagai Ratu Laut Selatan. Pada tahun
2000, agama Salamullah ini diresmikan oleh pengikut-pengikutnya sebagai
sebuah agama baru. Agama Salamullah mengakui bahwa Nabi Muhammad SAW
adalah nabi yang terakhir tetapi juga mempercayai bahwa pembawa
kepercayaan yang lain seperti Buddha Gautama, Yesus Kristus, dan Kwan
Im, dewi pembawa rahmat yang disembah orang Tionghoa, akan muncul
kembali di dunia.
Sejak 2003, kumpulan Salamullah ini
memegang kepercayaan bahwa setiap agama adalah benar adanya. Kumpulan
yang diketuai Lia Eden ini kini dikenal sebagai Kaum Eden.
MUHAMMAD
Kotham
atau yang lebih dikenal dengan Muhammad (lahir di Mekah, pada 20 April
atau 29 Agustus, 570) adalah pemimpin kelompok kepercayaan bernama Islam
yang kontroversial. Ibunya bernama Aminah, dan bapaknya
bernama Abdullah, seorang Kuncen Kabah (penjaga kabah) yang mendapatkan
penghidupan dari orang2 yang menyembah patung2 di Kabah Mekah. Pada umur
25 tahun, Muhammad menikah dengan Khadijah, seorang janda yang
merupakan pengusaha wanita terkaya di Mekah.
Pada awalnya dia adalah seorang pemuda
miskin yang tak punya apa2. Yang kemudian bekerja sebagai pembantu di
bisnis Khadijah. Kehidupan Muhammad berubah setelah sang majikan
mengangkat dirinya sebagai suami.
Menurut Muhammad, peristiwa ajaibnya yang
pertama adalah sewaktu ia mengaku ada dua orang berpakaian putih datang
padanya dengan baskom emas penuh salju, kemudian membelah tubuhnya dan
mengambil gumpalan hitam lalu mencuci jantung dan tubuhnya dengan salju.
Menurutnya lagi, peristiwa ajaib yang
sangat berpengaruh dalam merubah prinsip hidupnya berlaku di suatu malam
dibulan Ramadhan ditahun 610 kala dia sedang bersemedi di Gua Hira.
Pada masa itu, dia mengaku bertemu dengan makluk gaib, yang kemudian
menginjak dadanya hinggak sesak sebanyak tiga kali. Karena begitu
takutnya, Muhammad lari kerumah dan menemui istri serta Waraqah, saudara
sepupunya. Waraqahlah yang kemudian mengatakan bahwa makluk gaib itu
adalah Malaikat Jibril.
Selama dalam proses pembimbingan itu, ia
mengatakan bahwa Malaikat Jibril menyucikan dan mendidik Muhammad
melalui ujian-ujian sehari-hari yang sangat berat, termasuk
pengakuan-pengakuan kontroversial yang harus dinyatakannya kepada
masyarakat atas perintah Jibril. Proses penyucian itu menurut ia sangat
berat dan tak pernah berhenti hingga kemudian Allah memberinya gelar
sebagai utusan dan rasul Allah.
Di dalam penyuciannya, ia mengatakan
bahwa Allah menyatakan Muhammad sebagai Nabi sebagaimana ditulis di
dalam kitab-kitab suci sebelumnya. Dan ia mengatakan bahwa dialah yang
dinyatakan Allah sebagai pembimbing manusia dan para jin ke jalan yang
benar.
Selain menganggap dirinya sebagai
menyebarkan wahyu Tuhan dengan perantaraan Jibril, dia juga menganggap
dirinya memiliki kemampuan untuk melakukan mujizat. Dia juga telah
mengarang buku yang merupakan versi Arab dari beberapa kitab2 seperti
Taurat, dan Injil Nestorian. Buku ini kemudian disebut dengan Al Quran,
diselesaikan dalam kurun waktu kurang lebih 20 tahun.
Muhammad juga menyebut dirinya Nabi
terakhir yang muncul di dunia sebelum hari kiamat untuk menjadi suri
teladan dan rahmat bagi semesta alam. Selain itu, dia juga menganggap
nabi2 Yahudi seperti Musa, Idris dan Yusuf, sebagai saudaranya. Muhammad
juga mengatakan Yesus Kristus adalah hakim yang akan mengadili manusia
pada saat kiamat nanti.
Agama yang dibawa oleh Muhammad ini hanya
berhasil mendapat kurang lebih 70 penganut selama 13 tahun pada awal
diajarkannya di Mekah. Penganut agama ini terdiri dari para budak,
golongan rendahan, yang menggantungkan hidupnya pada kekayaan Muhammad.
Karena Muhammad merupakan seorang pendakwah yang handal, maka ia bisa
meyakinkan orang mengenai kebenaran dakwahnya.
Kaum penyembah berhala di Mekah telah
melarang dan mengucilkan para pengikut Rasulullah ini karena ajarannya
dianggap telah mencela dan menghina kepercayaan masyarakat Mekah. Bahkan
agama Rasulullah ini mengajarkan untuk membenci ayah, ibu dan saudara2
mereka sendiri jika mereka belum mengikuti Islam. Kumpulan ini kemudian
hijrah ke Medinah, lalu membalas balik dengan merampoki para pedagang
Mekah yang telah melarang perkumpulan ini.
Pengikut Rasulullah ini juga terkenal
karena serangannya terhadap kepercayaan Nasrani, mengenai peristiwa
kematian dan penyaliban Yesus Kristus, serta konsep ketuhanan yang ada
pada diri Yesus. Kumpulan Perampok yang bermarkas di Medinah ini semakin
lama semakin besar setelah sukses dalam beberapa perampokan, baik
terhadap para pedagang Mekah, ataupun perampokan terhadap masyarakat
Yahudi Medinah. Setelah berhasil merampok dan menguasai tanah Arab,
kelompok ini melebarkan sayapnya untuk menguasai negara2 tetangganya
seperti Iran, Mesir dan Turki.
Sejak itu, pengikut Rasulullah memegang
kepercayaan bahwa setiap agama adalah salah, dan hanya Islamlah satu2nya
agama yang diakui Allah, oleh karenanya siapapun yang tak mau mengakui
agama ini harus diperangi. Kepercayaan yang dibawa Muhammad ini kini
dikenal sebagai Islam.
MENGAPA MUHAMMAD DAPAT SUKSES DENGAN JUTAAN PENGIKUT, SEDANGKAN LIA EDEN TIDAK ?
Jawabnya adalah argumentum ad baculum.
Argumentum ad baculum diartikan
sebagai penggunaan ancaman kekerasan, sampai dengan pembunuhan untuk
memaksa orang lain menerima pendapat, atau ajarannya.
Lia Eden tidak menggunakan ancaman kekerasan untuk memaksa orang lain mengakui dan menerima ajarannya. Lia Eden juga tidak mengancam mati para pengikutnya yang ingin murtad dan meninggalkan kepercayaannya.
Muhammad berbeda, kedamaian baginya hanyalah slogan2 kosong belaka. Pertama2 ia mengancam pengikutnya yang tak mau hijrah bersamanya ke Medinah. Kemudian ia juga mengancam membunuh jika ada pengikutnya yang ingin murtad dan meninggalkannya.
Quran Sura 4:89
Mereka ingin supaya kamu menjadi kafir sebagaimana mereka telah menjadi kafir, lalu kamu menjadi sama (dengan mereka). Maka janganlah kamu jadikan di antara mereka penolong-penolong (mu), hingga mereka berhijrah pada jalan Allah. Maka jika mereka berpaling, tawan dan bunuhlah mereka di mana saja kamu menemuinya, dan janganlah kamu ambil seorang pun di antara mereka pelindung, dan jangan (pula) menjadi penolong,
Mereka ingin supaya kamu menjadi kafir sebagaimana mereka telah menjadi kafir, lalu kamu menjadi sama (dengan mereka). Maka janganlah kamu jadikan di antara mereka penolong-penolong (mu), hingga mereka berhijrah pada jalan Allah. Maka jika mereka berpaling, tawan dan bunuhlah mereka di mana saja kamu menemuinya, dan janganlah kamu ambil seorang pun di antara mereka pelindung, dan jangan (pula) menjadi penolong,
Lia Eden juga tidak memaksakan ajarannya
kepada orang lain, baginya keyakinan berasal dari hati masing2 orang.
Lia Eden tidak memerintahkan memerangi orang2 yang berbeda keyakinan.
Namun Muhammad berbeda, setelah hijrah ke Medinah, ia memerintahkan pengikutnya untuk merampoki orang2 Mekah yang dulu telah melarang ajaran mereka. Setelah berhasil merampok orang2 Mekah, Muhammad mengalihkan sasarannya kepada orang2 Yahudi di Medinah. Dengan bermodal kekayaan yang luar biasa besarnya dari masyarakat Yahudi, Muhammad mulai membentuk pasukan untuk memaksakan Islam kepada orang2 yang telah dirampoknya.
Quran Sura 9:29
Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak (pula) kepada hari kemudian dan mereka tidak mengharamkan apa yang telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya dan tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allah), (yaitu orang-orang) yang diberikan Al Kitab kepada mereka, sampai mereka membayar jizyah dengan patuh sedang mereka dalam keadaan tunduk.
Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan tidak (pula) kepada hari kemudian dan mereka tidak mengharamkan apa yang telah diharamkan oleh Allah dan Rasul-Nya dan tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allah), (yaitu orang-orang) yang diberikan Al Kitab kepada mereka, sampai mereka membayar jizyah dengan patuh sedang mereka dalam keadaan tunduk.
Bisnis perampokan dan pemaksaan agama
yang dilakukan Muhammad dapat berhasil karena tidak ada pemerintahan
ditanah Arab pada waktu itu. Tidak ada aparat atau polisi yang berusaha
menghentikan tindakan barbar Muhammad ini.
Penggunaan kekerasan untuk memaksakan suatu paham atau ideologi yang dilakukan Muhammad dapat kita lihat pada tokoh besar dunia lainnya. Stalin, Mao Zedong, Kim Jung Il, Hitler, dan Saddam adalah beberapa diantaranya. Entah apa jadinya dunia ini jika mereka juga mengaku nabi dan membawa ideologi bernafaskan ketuhanan. Untungnya hanya Muhammad yang melakukan itu…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar