Apakah Ritual Islam di Mekah berasal dari Praktek Ritual Hindu?

… Setiap peziarah wajib mencukur kepala dan jenggot dan mengenakan sarung tubuh yang terdiri dari 2 lembar kain putih tanpa kelim. Yang satu dikenakan spt sarung dan satunya lagi di bahu. Ritual pembersihan tubuh ini adalah ritual Vedik kuno, ritual memasuki pura Hindu secara bersih – dgn 2 selembar kain suci, tanpa kelim.

Kuil utama di Mekah yang menyimpan lambang dewa Siwa dikenal sbg Kabah. Kabah itu ditutupi kain kafan hitam. Adat ini juga berasal dari jaman yg menganggap bahwa Kabah harus dilindungi dari rebutan orang.

Menurut Encyclopedia Britannica dan Islamia, Kabah menyimpan 360 gambar. Menurut kesaksian tradisional, salah satu dewa diantara ke 360 gambar–yang dihancurkan saat kuil diserang itu–adalah Saturnus, satu lagi bulan dan satunya lagi dipanggil dgn Allah.

Di India masih dilangsungkan praktek pemujaan Navagraha, yaitu pemujaan kpd 9 planet. 2 dari ke9 planet itu adalah Saturnus dan Bulan. Lagipula, bulan selalu diasosiasikan dgn Dewa Shankara. Lambang bulan sabit selalu digambar di dahi dewa Siwa sbg simbol. Mengingat dewa yang dilambangkan Kabah adalah Dewa Siwa, i.e. Shankara, lambang bulan sabit juga digambarkan pd Kabah. Lambang bulan sabit itulah yg akhirnya diterima sbg lambang Islam.

Tradisi Hindu lainnya adalah, dimanapun ada kuil Siwa, pasti ada sungai Gangga yg dianggap suci. Ternyata didekat Kabah ada juga sebuah sumber air (air Zam Zam). Airnya dianggap suci karena di jaman pra-Islam dianggap berasal dr Sungai Gangga.

Peziarah mengelilingi Kabah 7 kali. Ritual ini tidak terdapat di mesjid2 manapun. Orang Hindu juga mengelilingi kuil2 mereka. Ini bukti selanjutnya bahwa Kabah adalah kuil Siwa pra-Islam dimana praktek mengelilingi kuil diikuti secara cermat.

Praktek mengambil 7 langkah, yg dikenal dlm bahasa Sansekrit sbg Saptapadi- diasosiasikan dgn upacara perkawinan Hindu dan pemujaan api. Klimaks upacara perkawinan Hindu adalah kedua mempelai mengelilingi api suci sebanyak 4 kali (tapi banyak salah-mengerti dan menganggapnya 7 kali). Kata “Makha” sendiri berarti api, maka ke 7 lingkaran itu juga membuktikan bahwa Mekah adalah tempat kedudukan pemujaan api Hindu di Asia Barat.

Banyak orang kaget bahwa kata ‘ALLAH’ sendiri adalah kata Sanskrit. Dalam bahasa Sanskrit, kata Allah, Akka dan Amba adalah sinonim (mirip). Kata2 itu berarti dewi atau ibu. Kata ‘ALLAH’ menjadi bagian dari “nyanyian” Sanskrit yg memanggil dewi Durga, yg juga dikenal sbg Bhavani, Chandi dan Mahishasurmardini. Oleh karena itu kata Islam bagi Tuhan, bukanlah ciptaan mereka melainkan berasal dari kata Sanskrit kuno. Allah berarti ibu atau dewi atau ibu dewi.

Sumber : Mengenal Islam –  http://mengenal-islam.t35.com/ritual_islam_hindu.htm