Sabtu, 01 September 2012

Quran Pun Membantah Kerasulan Muhamad

1. SETIAP RASUL SELALU MEMBERIKAN BUKTI MUKJIZAT

QS AL ANBIYAA
[21:5] Bahkan mereka berkata (pula): "(Al Qur'an itu adalah) mimpi-mimpi yang kalut, malah diada-adakannya, bahkan dia sendiri seorang penyair, maka hendaknya ia mendatangkan kepada kita suatu mukjizat, sebagaimana rasul-rasul yang telah lalu diutus".

QS ALI IMRAN
[3:184] Jika mereka mendustakan kamu, maka sesungguhnya rasul-rasul sebelum kamu pun telah didustakan (pula), mereka membawa mukjizat-mukjizat yang nyata, Zabur dan kitab yang memberi penjelasan yang sempurna.

QS FATHIR
[35:25] Dan jika mereka mendustakan kamu, maka sesungguhnya orang-orang yang sebelum mereka telah mendustakan (rasul-rasulnya); kepada mereka telah datang rasul-rasulnya dengan membawa mukjizat yang nyata, zubur, dan kitab yang memberi penjelasan yang sempurna.

2. SETIAP RASUL SUDAH PASTI SEORANG PEMBERI PERINGATAN

QS AL AN'AAM
[6:48] Dan tidaklah Kami mengutus para rasul itu melainkan untuk memberi kabar gembira dan memberi peringatan. Barang siapa yang beriman dan mengadakan perbaikan, maka tak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati.

QS AL KAHFI
[18:56] Dan tidaklah Kami mengutus rasul-rasul melainkan sebagai pembawa berita gembira dan sebagai pemberi peringatan; tetapi orang-orang yang kafir membantah dengan yang batil agar dengan demikian mereka dapat melenyapkan yang hak, dan mereka menganggap ayat-ayat Kami dan peringatan-peringatan terhadap mereka sebagai olok-olokkan.

3. MUHAMAD ADALAH SEORANG PEMBERI PERINGATAN TANPA MUKJIZAT

QS AL MULK
[11:12] Maka boleh jadi kamu hendak meninggalkan sebahagian dari apa yang diwahyukan kepadamu dan sempit karenanya dadamu, karena khawatir bahwa mereka akan mengatakan: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya perbendaharaan (kekayaan) atau datang bersama-sama dengan dia seorang malaikat?" Sesungguhnya kamu hanyalah seorang pemberi peringatan dan Allah Pemelihara segala sesuatu.

QS AR RA'D
[13:7] Orang-orang yang kafir berkata: "Mengapa tidak diturunkan kepadanya (Muhammad) suatu tanda (kebesaran) dari Tuhannya?" Sesungguhnya kamu hanyalah seorang pemberi peringatan; dan bagi tiap-tiap kaum ada orang yang memberi petunjuk.

KESIMPULAN:

Quran menyatakan:

Setiap Rasul sudah pasti seorang pemberi peringatan yang diberikan bukti Mukjizat [BACA NO 1 DAN 2], artinya tanda Kerasulan adalah membawa pesan kepada umat juga memberikan bukti Mukjizat.

Namun tidak demikian halnya para seorang pemberi peringatan, seorang pemberi peringatan tidak bisa langsung dikatakan seorang Rasul bila ia tidak dapat memberikan bukti Mukjizat

Quran secara jelas menyatakan bahwa Muhamad adalah seorang pemberi peringatan yang TANPA bukti Mukjizat apapun [BACA NO 3], ini artinya Muhamad BUKANLAH seorang Rasul, sebab kriteria melakukan Mukjizat tidak pernah terbukti didalam diri Muhamad sendiri

1 komentar:

  1. Bakar sumua sejarah mohon saw .
    Bikin ribut aja jaman nya sampai skrang. Masa sih indonesia bersaudara kristen -muslim bermusuhan.

    BalasHapus