Kamis, 14 Maret 2013

QURAN MENGINDIKASIKAN ISA ALMASIH TELAH MATI SESUAI DENGAN PERNYATAAN KITAB SUCI INJIL


Siapa bilang Quran menolak PENYALIBAN Isa Almasih dengan mengandalkan Informasi yang terdapat didalam An Nissa 4:156-158, mari kita simak dengan seksama pernyataan An Nissa sama sekali tidak menolak Penyaliban Isa Almasih melainkan mengukuhkannya

AN NISSA [4]
[156] Dan karena kekafiran mereka (terhadap Isa), dan tuduhan mereka terhadap Maryam dengan kedustaan besar (zina),

[157] dan karena ucapan mereka: "Sesungguhnya Kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan 'Isa bagi mereka. Sesungguhnya orang-orang yang berselisih paham tentang (pembunuhan) Isa, benar-benar dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka, mereka tidak (pula) yakin bahwa yang mereka bunuh itu adalah Isa.

[158] Tetapi (yang sebenarnya), Allah telah mengangkat Isa kepada-Nya. Dan adalah Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

Kalau kita memerhatikan Konteks Surah An Nissa diatas, maka dengan jelas kita mendapati bahwa ada dua oknum yang berbeda kepentingan sedang memperdebatkan peristiwa tersalibnya Isa Almasih, Hal ini terbukti dari pernyataan “Mereka tidak mempunyai keyakinan tentang siapa yang dibunuh itu, kecuali mengikuti persangkaan belaka”.

Jadi dengan kata lain, ada dua komunitas orang yang sedang berdebat menentukan apakah Isa Almasih benar-benar mengalami penyaliban atau orang lain yang disamarkan menjadi rupa Isa.

Diawali dengan An Nissa: 156 menyatakan
“Dan karena kekafiran mereka (terhadap Isa)” Artinya Mereka sama sekali BUKAN Pengikut Isa yang sejati, Bukan pula para Hawariyyin yang disebut orang-orang Nasrani, mereka yang saling berdebat adalah orang-0rang yang Menolak Isa, Tidak Percaya kepada perkataan-perkataan Isa Almasih, Kemungkinan dari Komunitas Yahudi yang memang ingin sekali menyalibkan Isa, Karna orang Yahudi memang memfitnah Maryam dengan tuduhan berzinah (memiliki anak tanpa adanya suami)

An Nissa: 157 diawali dengan kalimat “ Dan Karna ucapan Mereka”, artinya Keseluruhan Konteks An Nissa: 157 PENUH dengan kutipan ucapan-ucapan manusia dijaman Isa, yang dikutipkan kembali kedalam Quran, atau dengan kata lain, tidak ada sama sekali Indikasi Pembelaan Allah swt untuk mengklarifikasi kasus Penyaliban Isa yang diperdebatkan masing-masing kelompok yang saling bertikai tersebut. Qs An Nissa hanya menyampaikan kepada Muhamad kalau orang-orang dijaman Isa saling berdebat, saling bertikai dibalik ketidaktahuan dan prasangka mereka saja. Dan ditutup diayat An Nissa: 157 bagian akhir bahwa salah satu kelompok menyatakan bahwa Isa tidak disalibkan, yang disalibkan adalah orang lain yang diserupakan seperti Isa untuk mengelabuhi kelompok yang lain,  Isa yang sesungguhnya langsung diangkat Allah kesisiNya (Ayat 158).


Jadi Alquran sama sekali tidak memberikan pandangan apapun terhadap pertikaian yang orang kafir alami,


KELOMPOK YANG BERTIKAI DARI ANTARA ORANG-ORANG YANG KAFIR

Ada satu Kelompok yang menyatakan bahwa dirinya telah menyalibkan Isa Almasih : "Sesungguhnya Kami telah membunuh Al Masih, Isa putra Maryam, Rasul Allah", walaupun agak Janggal saya berkeyakinan kalau kelompok ini adalah dari kalangan pemuka-pemuka Agama Yahudi (Farisi dan Ahli Taurat). Karna Alkitab pun menyatakan Pemuka Agama setempat yang membuat Isa diseret untuk hendak Disalibkan. KEJANGGALAN QURAN: Kalau orang Yahudi mengakui Isa adalah ALMASIH dan RASUL yang dinanti-nantikan mereka, mustahil mereka menyalibkan Isa....?

Kelompok lain, memberikan pernyataannya dilanjutan ayat An Nissa 157 dengan ungkapan berikut: “padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya, tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan 'Isa bagi mereka”. Kelompok ini adalah Orang-orang Yahudi namun BUKAN dari Kalangan Pemuka Agama seperti halnya Kaum Farisi dan Ahli-ahli Taurat, mereka bukan pula kaum Nasrani ataupun Hawariyyin, (ingat An Nissa: 156 menyatakan orang yang telah Kafir kepada Isa). Lalu siapakah mereka....?

Mereka adalah orang-orang dari agama-agama setempat, orang-orang Gnostik, Bidat dari Yudaisme yang sudah lama tinggal diantara orang Yahudi sendiri, dan sudah lama ada bahkan sebelum Isa Almasih turun kedunia. Maka dari itu diberbagai Injil yang berbau dengan Paham Gnotisme, mereka mengarang Injil Karangannya sendiri untuk memanipulasi Tersalibnya Isa Almasih dengan prasangka-prasangka pribadi mereka sendiri.

Ada beberapa Injil yang mereka Karang kalau yang disalibkan adalah Yudas Iskariot seperti yang dinyatakan didalam Injil Gnostik Barnabas, “Kemudian mereka mengarak Yudas ke Gunung Calvary, tempat mereka biasa menggantung para penjahat, dan di sanalah mereka menyalib Yudas dalam keadaan telanjang, karena kejahatan yang sangat besar. Yudas benar-benar tidak bisa melakukan apa pun kecuali menangis: "Tuhan , mengapa Engkau meninggalkan aku, dengan melihat penjahat lari dan aku mati secara tidak adil?"

Ada yang menyatakannya itu adalah orang lain Noname, seperti yang dinyatakan didalam Injil Gnostik , “Yesus, yang masih hidup, menjawab dan mengatakan kepada para rasulnya, "Diberkatilah ia yang telah menyalib dunia, dan tidak mengijinkan dunia menyalibnya." (INJIL DUA KITAB JESUS)

Ketika dia mengatakan hal itu, aku melihatnya seolah-olah ditangkap oleh mereka. Dan aku berkata, "Apakah yang aku lihat, Tuhanku, benarkah Engkau yang mereka tangkap, padahal Engkau menggapaiku? Atau siapakah orang ini, yang bergembira dan tertawa di atas pohon itu? Dan adakah orang lain yang kaki dan tangannya mereka ikat?" Sang Juru Selamat bersabda kepadaku, "Dia yang engkau lihat di atas pohon, yang bergembira dan tertawa, adalah Yesus yang masih hidup. Namun, orang yang tangan dan kakinya mereka paku adalah bagian daging-Nya yang merupakan wujud pengganti yang dibuat sama, seseorang yang sungguh-sungguh mirip dengan-Nya. (INJIL WAHYU PETRUS)

Dari beberapa eksplorasi jujur terhadap pernyataan Qs An Nissa 156, 157 dan 158, kita dapat menyimpulkan bahwa Alquran sama sekali tidak memberikan sikap terhadap Penyaliban. Alquran sama sekali tidak menolak Peristiwa Penyaliban benar-benar terjadi kepada diri Isa Almasih ataupun tidak sama sekali, semua yang dicatatkan didalam An Nissa: 156-157 hanyalah pernyataan sikap orang2 yang bertikai dijaman itu. Alquran hanya menyatakan bahwa Isa diangkat kesisi Allah (An Nissa: 158).

Dan Perkataan-perkataan mereka sama sekali tidak bisa dijadikan landasan kita beragumentasi, karna mereka sama sekali bukan orang-orang terdekat dengan Isa Almasih, mereka bukan murid-murid Isa As yang lebih dikenal dengan kaum Hawariyyin, sebaliknya mereka adalah kumpulan orang-orang Kafir.



HAWARIYYIN MENYATAKAN BAHWA ISA ALMASIH BENAR-BENAR DISALIBKAN SESUAI DENGAN YANG DINYATAKAN DIDALAM KITAB SUCI (INJIL DAN TAURAT)

Matius 16:21 Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga.

Matius 17:22-23 Pada waktu Yesus dan murid-murid-Nya bersama-sama di Galilea, Ia berkata kepada mereka: "Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia dan mereka akan membunuh Dia dan pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan." Maka hati murid-murid-Nya itupun sedih sekali.

Matius 20:18-19 Sekarang kita pergi ke Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, dan mereka akan menjatuhi Dia hukuman mati. Dan mereka akan menyerahkan Dia kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, supaya Ia diolok-olokkan, disesah dan disalibkan, dan pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan."

Matius 26:31-32 Maka berkatalah Yesus kepada mereka: "Malam ini kamu semua akan tergoncang imanmu karena Aku. Sebab ada tertulis: Aku akan membunuh gembala dan kawanan domba itu akan tercerai-berai. Akan tetapi sesudah Aku bangkit, Aku akan mendahului kamu ke Galilea."

Wahyu 1:17,18 ........"Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut.



SUDAH KETETAPAN KEKAL BAPA BAHWA YESUS HARUS MATI BAGI KESELAMATAN MANUSIA

Kisah para rasul 2:22-24 Hai orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini: Yang aku maksudkan, ialah Yesus dari Nazaret, seorang yang telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di tengah-tengah kamu, seperti yang kamu tahu.Dia yang diserahkan Allah menurut maksud dan rencana-Nya, telah kamu salibkan dan kamu bunuh oleh tangan bangsa-bangsa durhaka.Tetapi Allah membangkitkan Dia dengan melepaskan Dia dari sengsara maut, karena tidak mungkin Ia tetap berada dalam kuasa maut itu.

1 Petrus 1:18-21 Sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat. Ia telah dipilih sebelum dunia dijadikan, tetapi karena kamu baru menyatakan diri-Nya pada zaman akhir. Oleh Dialah kamu percaya kepada Allah, yang telah membangkitkan Dia dari antara orang mati dan yang telah memuliakan-Nya, sehingga imanmu dan pengharapanmu tertuju kepada Allah.

Efesus 3:10,11 supaya sekarang oleh jemaat diberitahukan pelbagai ragam hikmat Allah kepada pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa di sorga, sesuai dengan TUJUAN abadi, yang telah dilaksanakan-Nya dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Wahyu 13:8 Dan semua orang yang diam di atas bumi akan menyembahnya, yaitu setiap orang yang namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan di dalam kitab kehidupan dari Anak Domba, yang telah disembelih.

Ibrani 2:9 Tetapi Dia, yang untuk waktu yang singkat dibuat sedikit lebih rendah dari pada malaikat-malaikat, yaitu Yesus, kita lihat, yang oleh karena penderitaan maut, dimahkotai dengan kemuliaan dan hormat, supaya oleh kasih karunia Allah Ia mengalami maut bagi semua manusia.....




MALAIKAT MENYATAKAN YESUS MENGALAMI KEMATIAN DIATAS KAYU SALIB, DAN BANGKIT SEBELUM AKHIRNYA NAIK KE SORGA

LUKAS 24
(5) Mereka sangat ketakutan dan menundukkan kepala, tetapi kedua orang itu berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mencari Dia yang hidup, di antara orang mati?
(6) Ia tidak ada di sini, Ia telah bangkit. Ingatlah apa yang dikatakan-Nya kepada kamu, ketika Ia masih di Galilea,
(7) yaitu bahwa Anak Manusia harus diserahkan ke tangan orang-orang berdosa dan disalibkan, dan akan bangkit pada hari yang ketiga."



YESUS MENYATAKAN DIRINYA SENDIRI KALAU IA TELAH MENGALAHKAN MAUT DAN BANGKIT DARI KEMATIAN

LUKAS 24
(36) Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: "Damai sejahtera bagi kamu!"
(37) Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu.
(38) Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu?
(39) Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku."
(40) Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka.
(41) Dan ketika mereka belum percaya karena girangnya dan masih heran, berkatalah Ia kepada mereka: "Adakah padamu makanan di sini?"
(42) Lalu mereka memberikan kepada-Nya sepotong ikan goreng.
(43) Ia mengambilnya dan memakannya di depan mata mereka.
(44) Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur."
(45) Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci.
(46) Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga,
(47) dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem.
(48) Kamu adalah saksi dari semuanya ini.
(49) Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan Bapa-Ku. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi."



PENEGASAN ALQURAN BAHWA ISA ALMASIH SUDAH MATI SEBELUM AKHIRNYA DIANGKAT KE SURGA


DALIL KESATU

Al-Maidah: 117
dan aku sementara menjadi penjaga atas mereka selama aku di antara mereka, akan tetapi setelah Engkau mewafatkan aku, maka Engkaulah yang menjadi Pengawas mereka dan Engkaulah Saksi atas segala sesuatu."

Kalau Isa Wafat menjelang Hari Kiamat, maka kapan waktu yang tepat bagi Allah mengawasi pengikut Isa....? pengikut Isa yang mana lagi dihari Kiamat kalau para Hawariyyin sudah ribuan tahun meninggal....?


DALIL KEDUA

Ali Imran : 55
ketika Allah berfirman: "Hai Isa, sesungguhnya Aku akan menyampaikan kamu kepada akhir ajalmu dan mengangkat kamu kepada-Ku serta membersihkan kamu dari orang-orang yang kafir, dan menjadikan orang-orang yang mengikuti kamu di atas orang-orang yang kafir hingga hari kiamat.

Kalau Isa wafat menjelang Hari Kiamat, maka waktu kapan yang tepat untuk membedakan dan mengangkat derajat pengikut Isa diatas orang Kafir dan membersihkan nama Isa As dari segala tuduhan orang kafir...? Kalau Isa Wafat pada waktu menjelang hari Kiamat maka Kalimat “Menyampaikan kamu kepada Akhir Ajalmu dan Mengangkat kamu KepadaKu” menjadi sia-sia dan tidak berguna (LEBAY), tidak usah diucapkan karna semua manusia diakhir jaman tentu akan diangkat semuannya.


DALIL KETIGA

Ali Imran: 144
Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang rasul. Apakah jika dia wafat atau dibunuh kamu berbalik ke belakang (murtad)?



DALIL KEEMPAT

Al-Anbiya: 8
"Dan tidaklah Kami jadikan mereka tubuh-tubuh yang tiada memakan makanan dan tidak (pula) mereka itu orang-orang yang kekal."

Nabi Isa as pun tidak terkecuali waktu beliau hidup di dunia ini harus makan Tetapi sekarang beliau tidak makan, artinya sudah wafat.



DALIL KELIMA

(Surah Al Baqarah ayat 141).

Artinya: "Itulah suatu ummat yang telah berlalu sesudah habis masanya."

Dalam kamus bahasa Arab "Lisanul Arab," terdapat tulisan (keterangan) yang bunyinya:

Artinya: Ia berlalu, apabila sudah mati.

Maksud ayat itu jelas sekali, bahwa semua Rasul yang datang sebelum Muhammad saw semuanya sudah wafat.



DALIL KEENAM

Al A'raaf: 25
"Di bumi itu kamu hidup dan di bumi itu kamu mati, dan dari bumi itu (pula) kamu akan dibangkitkan.

Jadi menurut hukum (peraturan) Allah swt sebagaimana tersebut dalam ayat di atas, manusia hidup dan mati di atas dunia inilah. Manusia tidak bisa hidup di luar bumi ini tanpa hawa (udara) dari bumi. Sebab itu Nabi Isa aspun sudah wafat.



DALIL KETUJUH

Maryam: 31
"Dan Dia menjadikan aku (Isa as) seorang yang diberkati dimana saja aku berada dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) sholat dan menunaikan zakat selama aku hidup. "

Allah swt memerintahkan kepada Nabi Isa as agar selama beliau (Nabi Isa as) hidup harus mendirikan sholat dan membayar zakat. Tetapi pada dewasa ini beliau tidak membayar zakat lagi, artinya beliau sudah wafat.



DALIL KEDELAPAN

Anbiya: 34
"Kami tidak menjadikan hidup abadi bagi seorang manusiapun sebelum kamu. Maka karena itu apakah jikalau kamu mati mereka akan kekal."

Menurut ayat ini, apabila Muhammad saw wafat, tidak mungkin bagi orang-orang lain, walaupun Nabi Isa as dapat hidup untuk selama-lamanya.



JADI TIDAK ADA ALASAN BAGI KITA UNTUK MENOLAK KEMATIAN ISA ALMASIH DIATAS KAYU SALIB SESUAI DENGAN PERNYATAAN KITAB SUCI, PILIHAN DITANGAN ANDA...!

5 komentar:

  1. mas bro tolong dibaca ayatnya yg lengkap dan pahami dengan bahasa arab yg anda pelajari,bukan bahasa terjemah,
    saya coba jelaskan surat al nisa ayat 156, kata "وقولهم إنا قتلنا........رسول الله"kemudian penjelasan dari statmen mereka yg mengaku membunuh nabi isya dibantah dengan kalimat berikutnya "وما قتلوه و ما صلبوه.....الخ"dipahami lagi masbro,biar kita bisa berbagi ilmu dengan sehat

    BalasHapus
  2. masalah Allah mengangkat Isya, dan menyerupai orang lain seperti isya, adalah masalah iman yang ngga bisa dijelaskan secara ilmiyah,sebagaimana anda meyakini pengikut isya masih melihat isya setelah disalib,,.....atau andan meyakini isya lahir dari ibu yg tidak mempunyai suami(walaupun menurut anda ada roh kudus)tidak bisa diungkap secara ilmiyah.....ini semua iman yg kita miliki....

    BalasHapus
  3. izinkan sy mrnyanpaikan TIADA TUHAN SELAIN ALLAH, MUHAMMAD ROSUL ALLAH....... membahas satu ayat di dalam al quran sungguh luar biasa walau hal negatip, sungguh alquan, taurot, zabur dan injil kitab suci dari sang pencipta.......... sy meng imaninya..... amin....

    BalasHapus
  4. Luar biasa penjelasannya, semua bisa di terima dengan logika

    BalasHapus